BlueDesiro

Ketika mimpi diraut dan diasah, namun tiba-tiba patah, tenang saja.. masih ada kata 'CINTA' yang sudah kamu toreh disana, dikertas pilihanmu...

Rinduku pada Bluedesiro

Wangian Bluedesiro labuhkan aku dalam angan.
Kembalikan aku pada ringkihnya tubuh dengan tulang rapuh.
Mengkoyak harap hingga sia-sia.
Menabrak hingga jadi keping-kepingan rusak.

Aku tidak mau percaya pada takdir tuhan.
Kali ini saja, aku tidak mau.
Memutar balikan kodrat.
Membangkang dengan tidak ada hormat.

Takdir bicara aku bukan botol kaca.
Pembungkus cairan yang ternyata nyawa.
Takdir bicara aku bukan kardus pembungkus botol.
Bahkan aku bukan barecode dengan nomer seri tersendiri.

Aku tidak mau percaya.
Kali ini saja.

Bluedesiro, pulang.
Aku akan menunggumu,
Hingga pagi datang lagi.

0 komentar:

Posting Komentar